Aksi Cristiano Ronaldo menggeser botol Coca-Cola di konferensi pers jelang pertandingan Euro 2020 berimbas fatal. Saham raksasa minuman soda itu anjlok!

Image
 #EMU_Info #Emu_bola Aksi Cristiano Ronaldo menggeser botol Coca-Cola di konferensi pers jelang pertandingan Euro 2020 berimbas fatal. Saham raksasa minuman soda itu anjlok! Ronaldo membuat gesture yang tentu bikin jengkel Coca-Cola. Kejadiannya di konferensi pers jelang pertandingan Hongaria vs Portugal, Senin (14/6) waktu setempat. Ronaldo, yang datang bersama pelatih Portugal Fernando Santos, menyingkirkan dua botol minuman bersoda dari Coca-Cola di depannya. Pemilik lima Ballon d'Or itu memberi pesan jangan minum soda. Padahal, Coca-Cola adalah salah satu sponsor gelaran Euro 2020. "Air," katanya singkat, kemudian menaruh botol air mineral di di depannya. Gesture Cristiano Ronaldo, yang kini membela Juventus, itu menjadi sentimen negatif buat Coca-Cola. Sebab, sahamnya langsung anjlok. Dilansir Marca, saham Coca-Cola Company (KO) anjlok dari yang tadinya bernilai 56.10 dolar Amerika Serikat per lembarnya, menjadi 55.20 dolar. Nilai perusahaannya turun dari 242 miliar ...

KRONOLOGI SELAMAT (60) TEGA MEMBUNUH BEKAS PACARNYA, PAINEM (55), GARA-GARA TERBAKAR API CEMBURU.




 MEDAN - Seorang kakek berusia 60 tahun, Selamet, tega membunuh bekas pacarnya, Painem (55), gara-gara terbakar api cemburu.

Pelaku menghabisi Painem di penginapan Rama Desa, Bandar Baru, Sibolangit, Deliserdang.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Martuasah Tobing menyebutkan pelaku adalah buruh bangunan warga Desa Pangkalan Berandan, Kecamatan Babalan, Langkat.

Martuasah menyebutkan peristiwa ini terjadi pada 2 Juli 2020 sekitar pukul 00.05 WIB.


Pelaku Selamet sudah lebih dulu merasa kesal dan sakit hati kepada korban.

Pasalnya, hampir seminggu sekali ia melihat seseorang pria bernama Darwin mendatangi korban, baik siang ataupun malam.

"Pada saat itu pelaku sedang duduk di teras depan rumah sebelah kanan rumah korban. Kemudian Darwin datang ke rumah korban dan dibukakan pintu oleh korban. Kemudian korban menyuruh Darwin cepat masuk lalu pintu rumah langsung ditutup," ungkapnya  Rabu (8/7/2020).

Sekitar 15 menit berselang, pelaku mengintip dari jendela rumah korban di Penginapan Rama Desa, Bandar Baru, Sibolangit, Deliserdang.


Pelaku mengaku dengar suara berisik yang lantas ia anggap bahwa korban dan Darwin sedang bersetubuh.

"Karena mendengar hal tersebut pelaku merasa cemburu, sehingga mengotak-atik jendela kamar korban sebelah kanan tempat pelaku sambil mengatakan kepada korban "Tiap hari melon** aja kerjamu", dan dijawab korban dari dalam rumah "apa urusanmu," jelas Martuasah.

Selanjutnya korban dan Darwin keluar rumah mengejar pelaku sambil mengatakan, "Kau rupanya selama ini mengintip-intip ya".

"Saat itu anak dan menantu korban mencari pelaku akan tetapi pelaku tidak ditemukan. Namun tanpa disadari anak dan menantu korban, pelaku mendengar percakapan mereka yang mengatakan "tidak dapat ku hari ini besok kucari," beber Martuasah.

Lalu korban pun kembali masuk ke dalam rumahnya.

Kemudian Darwin pulang dan meninggalkan korban sendiri dalam rumah.

Sekitar 15 menit berselang, pelaku kembali ke rumah korban, dan dipersilakan masuk.

"Lalu korban mengatakan kepada pelaku "ngapain kau kemari, aku ga mau lagi sama mu, aku enggak sudi lagi melihatmu lagi," tutur Martuasah.

Mendengar ucapan korban, pelaku marah dan memiting korban serta merobohkannya ke lantai di ruang tamu.

"Selanjutnya pelaku menekan leher korban ke lantai," jelas Martuasah.

Korban sempat melawan dengan menggigit tangan pelaku.

Namun pelaku berhasil melepaskan gigitan korban dan kembali menutup mulut korban dengan tangan kirinya sampai 15 menit lamanya.

Setelah memastikan korban telah meninggal dunia, pelaku langsung meninggalkan kediaman korban.

“Pelaku berniat melarikan diri setelah melakukan pembunuhan," jelas Martuasah.

Martuasah membeberkan penangkapan terhadap tersangka berawal saat Tim Jatanras Satreskrim Polrestabes Medan mendapat informasi dari masyarakat bahwa Selamet sedang berada di Jalan Jamin Ginting KM 44 Dusun V Desa, Bandar Baru, Deliserdang,

"Selanjutnya tim gabungan menuju lokasi, setelah melakukan pencarian Tim Jatanras Polrestabes Medan megambil keputusan untuk melakukan pencarian ke arah hutan yang berada di daerah tempat tinggal tersangka," jelas Martuasah.

Martuasah menyebutkan setelah dilakukan pencarian selama 5 jam, personel melihat tersangka sedang bersembunyi dan langsung melakukan penangkapan.

Tersangka kemudian digelandang ke Mapolrestabes Medan guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Comments

BREAKING NEWS: Heboh Penemuan Mayat dalam Mobil di Tanjungmorawa, Ternyata Pegawai PT Telkom

lagi viral, vidio wanita yang ketinggian akibat overdosiz di medan

Alasan kenapa yamaha scorpio masih tetap menjadi pilihan terbaik